Amor fati sebuah solusi konflik kehidupan
Ada sebuah Doa terkenal di dunia filsafat yang dikenal dengan do'a ketenangan (Serenity prayer), tidak ada yang tau persis siapa penulis pertama do'a tersebut, namun nama yang beredar umum ialah reinhold niebuhr, seorang teolog protestan asal Amerika.
adapun cuplikan kalimat do'anya,
"Tuhan, berilah aku ketenangan untuk menerima hal-hal yang tidakb isa ku ubah, keberanian untuk mengubah hal-hal yang bisa ku ubah,dan kebijaksanaan untuk membedakan keduanya."
Ini ekspresi Amor, Amor Fati adalah sebuah ungkapan yang berarti mencintai takdir (Amor berarti cinta dan Fati berari takdir).
Amor Fati merupakan sebuah konsep tentang segala sesuatu dapat diusahakan oleh manusia. Pada saat di mana dunia sering kali memberikan takdir yang tidak sesuai pada keinginan hati seorang manusia namun dari bentuk itulah manusia harus dapat bertindak dan berbuat dalam bentuk mencintai takdirnya, dan ini tidak hanya berhenti pada tahap mencintai, namun terus bergerak untuk menciptakan gerakan inovatif yang berefek pada takdir yang dapat kita terima dan menjadi peluang untuk memberikan keuntungan bagi manusia itu sendiri.
Dalam hidup seorang manusia, terlebih yang merasakan dampak dari kerasnya dunia penuh konflik yang mengganggu tercapainya kepentingan individu, sering kali membuat manusia menjadi lebih jatuh dan kalah pada garis hidup bernama "takdir". Dunia penuh konflik yang kompleks dalam keterkaitan kepentingan antar manusia mengantarkan manusia pada keputus asaan dalam berusaha menciptakan langkah yang mampu menciptakan perubahan terbaik di masa depan. Dan inilah mengapa perlu untuk seorang manusia agar dapat mencintai takdirnya, Amor Fati!
Amor Fati mengajarkan kedewasaan seorang individu dalam mengambil langkah terbaik. Manusia menurut Nietzche adalah sesosok entitas yang dianggap tidak bisa terbelenggu pada sistem ataupun garis yang menghambat pada kebebasannya, termasuk takdir buruk. Oleh karenanya daripada merenung tanpa arah jelas dan jatuh pada keputusasaan, mengapa tidak kita mencintai takdir?
Mencintai atau bisa disebut dengan penerimaan takdir (acceptance) ini serasa sangat sulit dilakukan. ego dan pikiran kita akan selalu meyakinkan diri kita bahwa segala sesuatu harus berjalan sesuai kehendak kita, dan kita harus bisa mengubah berbagai hal sebagimana seharusnya kita harapkan.
Keinginan ini, oleh psikolog Albert Ellis, disebut dengan "musturbation", yaitu keinginan yang akut bahwa hal ini harus begini, hal itu harus begini, dan seterusnya. Kita selalu berpikir bahwa berbagai hal harus berjalan sesuai keinginan.
Amor Fati bukanlah narasi pesimis seorang manusia, justru Amor Fati merupakan narasi yang mampu mendobrak pada pemahaman kembali seorang manusia terhadap takdir, batasan-batasan yang diberikan dalam bentuk nasib oleh Tuhan.
Bukan menjadi seorang penghancur takdir atau bahkan penggerutu takdir, tapi Amor Fati menawarkan konsep baru seorang manusia yang mampu bertahan untuk melewati takdir buruk yang menimpanya dengan cara mencintainya, sehingga tidak hanya jatuh dan kalah oleh keadaan, namun menjadi kuat setelah melewati fase tersulit seorang manusia.
Karena, pemahaman terhadap energi besar seorang manusia dalam menjalani hidupnya adalah sebuah pemahaman mahal mengenai takdir diri sendiri yang merupakan energi terbesar untuk mampu mengubah kesulitan menjadi semangat hidup.
SEMANGAT!
Komentar
Posting Komentar